Dinkes Sulawesi Barat Sosialisasikan Terapi Pencegahan Tuberkolosis pada Masyarakat

Dinkes Sulawesi Barat Sosialisasikan Terapi Pencegahan Tuberkolosis pada Masyarakat

--

Sulbar, Disway.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan sosialisasi dan edukasi pemberian terapi pencegahan Tuberkolosis (TBC) kepada masyarakat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Sulbar Nursyamsi Rahim, di Mamuju, Kamis, mengatakan sosialisasi dan edukasi itu sebagai salah satu upaya untuk terus memperkuat upaya penanggulangan TBC melalui pendekatan langsung ke masyarakat.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi visi pembangunan kesehatan Sulbar melalui Panca Daya yang dicanangkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, untuk mewujudkan Sulbar Sehat, Maju, dan Sejahtera," kata Nursyamsi.

Kegiatan itu, lanjut dia, bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pencegahan TBC, sekaligus mendorong kesadaran kolektif menuju Sulbar Sehat, Bebas TBC.

"Edukasi ini juga menekankan bahwa TBC dapat dicegah dan diobati secara tuntas dengan pengobatan yang tepat dan dukungan bersama," ucapnya.

Nursyamsi menyampaikan penanganan TBC merupakan salah satu indikator utama program prioritas nasional di bidang kesehatan.

Tuberkulosis, lanjut dia, masih menjadi tantangan kesehatan masyarakat.

Pemerintah pusat, kata Nursyamsi, menargetkan eliminasi TBC pada 2030 dan Sulbar berkomitmen penuh mendukung target tersebut.

"Edukasi ini menjadi bagian penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar pencegahan dan pengobatan bisa berjalan efektif," kata Nursyamsi.

Ia berharap melalui sosialisasi dan edukasi tersebut masyarakat semakin terlibat aktif dalam upaya pencegahan TBC, mulai dari menjaga pola hidup sehat, mendukung pengobatan, hingga mengurangi stigma terhadap penderita TBC.

"Kami berharap melalui kegiatan ini masyarakat dapat memahami betapa pentingnya menjaga kesehatan agar mengurangi risiko penyebaran penyakit TBC," kata Nursyamsi.

Berdasarkan data hingga 10 Juni 2025, kata dia, total 1.484 kasus TBC telah ditemukan di Sulbar dari target 4.546 kasus, dengan capaian Treatment Coverage (TC) sebesar 32,64 persen.

Kabupaten Mamuju mencatat capaian TC tertinggi yakni sebesar 44,42 persen, disusul Kabupaten Pasangkayu dengan capaian 38,89 persen, dan Majene 36,42 persen.

 

Sumber: