Dukung Asta Cita Kesetaraan Gender, BTN Dorong Pemberdayaan Perempuan

Dukung Asta Cita Kesetaraan Gender, BTN Dorong Pemberdayaan Perempuan

Dukung Asta Cita Kesetaraan Gender, BTN Dorong Pemberdayaan Perempuan--

DISWAY, SULBAR  - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menegaskan komitmennya dalam mendorong kesetaraan gender di lingkungan kerja dengan mendukung pemberdayaan Srikandi SULBAR.disway.id/listtag/1659/btn">BTN. Upaya tersebut sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo yakni kesetaraan gender. 

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menyampaikan keterwakilan perempuan dalam jajaran top management juga menjadi bagian transformasi perseroan agar lebih produktif dan adaptif terhadap perubahan zaman.

“Industri perbankan sejatinya merupakan industri dengan pendekatan feminin karena berkaitan dengan hospitality, jasa, dan relasi. Dengan keterwakilan perempuan di level pemimpin akan membawa perubahan besar dalam menghadirkan layanan yang lebih ramah bagi para nasabah,” ujar Nixon dalam Workshop dan Rapat Kerja Srikandi BTN di Bandung, Jumat (9/5). 

BACA JUGA:Ketua Umum Kadin Indonesia Temui Menko PMK, Bahas Sinergi SDM, Pendidikan, dan Industri

BACA JUGA:Kadin Siap Sukseskan Danantara, Kelola Aset Senilai 900 Miliar Dolar AS

Nixon melanjutkan, keterwakilan perempuan dalam level pimpinan akan menciptakan lingkungan persaingan sehat.

BTN sendiri telah mencatat kemajuan signifikan, dengan dua perempuan yang kini menjabat sebagai direksi dan keterwakilan perempuan di level BOD-1 telah mencapai hampir 20%.

Per Desember 2024, jumlah pegawai perempuan di BTN juga mencapai 48,9%. 

“Untuk itu sangat penting peran Srikandi BTN dalam menciptakan lingkungan kerja yang berdaya, inklusif, dan mendukung pengembangan pemimpin perempuan. Karena keterwakilan perempuan dalam level pimpinan bukan semata soal angka, melainkan melalui proses pendampingan dan coaching yang nyata dari pemimpin perempuan,” tutur Nixon. 

Sementara itu, saat ini BTN juga tengah menjalani transformasi digital besar-besaran, termasuk pengembangan digital branch untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis.

Dalam proses tersebut, Nixon menambahkan, kepemimpinan perempuan dinilai sangat relevan untuk membawa nilai-nilai empati, ketelitian, dan kepekaan terhadap kebutuhan nasabah.

“Transformasi digital besar-besaran tersebut tentunya tetap butuh pemimpin perempuan yang simple, mau mendengar, tapi tetap mengeksekusi dengan efektif,” kata Nixon.

Adapun, kegiatan workshop Srikandi BTN bertajuk “Women Empowerement: Menjadi Kartini Masa Kini dengan Segala Kemudahan dan Tantangannya” tersebut dilakukan dalam rangka penyelarasan strategi Srikandi BTN.

Sumber: